Jenis penelitian dipandang dari pola pikir dibagi menjadi beberapa bagian yaitu: (a) jenis penelitian menurut tujuannya dan (b) menurut penerapannya.
a. Jenis Penelitian berdasarkan Tujuan
1) Penelitian Eksploratif
Jenis penelitian eksploratif, adalah jenis penelitian yang bertujuan untuk menemukan sesuatu yang baru. Sesuatu yang baru itu dapat saja berupa pengelompokan suatu gejala, fakta, dan penyakit tertentu. Penelitian ini banyak memakan waktu dan biaya.
2) Penelitian Pengembangan
Jenis penelitian pengembangan bertujuan untuk mengembangkan aspek ilmu pengetahuan. Misalnya: penelitian yang meneliti tentang pemanfaatan terapi gen untuk penyakit-penyakit menurun.
3) Penelitian Verifikatif
Jenis penelitian ini bertujuan untuk menguji kebenaran suatu fenomena. Misalnya saja, masyarakat mempercayai bahwa air sumur Pak Daryan mampu mengobati penyakit mata dan kulit. Fenomena ini harus dibuktikan secara klinik dan farmakologik, apakah memang air tersebut mengandung zat kimia yang dapat menyembuhkan penyakit mata.
b. Jenis Penelitian Menurut Penerapannya\
1) Penelitian Dasar
Penelitian dasar yaitu penelitian tentang ilmu dasar sehingga dengan demikian belum dapat diterapkan secara klinik. Misalnya daun mahoni dapat menurunkan kadar glukosa darah pada tikus. Hasil penelitian i, nantinya dapat diterapkan pada manusia bila secara klinik terbukti kebenarannya.
2) Penelitian Terapan
PenelitiƤn terapan adalah penelitian yang hasilnya dapat langsung digunakan untuk kepentingan masyarakat, karena sudah lulus dalam uji klinik. Pada awalnya penelitian terapan ini didasarkan pada hasil penelitian dasar Misalnya efek hipoglikemik buncis, bawang merah, dan bawang putih pada pasien DM.
No comments:
Post a Comment